Masalah Kesehatan yang Bisa Muncul Ketika Anak Terlalu Banyak Minum Susu

Terhadap anak-anak, mengkonsumsi susu sering menjadi hal yang dibiasakan oleh orang tua dalam kehidupan sehari-hari. Minuman yang satu ini dianggap mampu mendukung kesehatan mereka dan menyediakan sejumlah nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan. 

Didalam susu terkandung lemak, vitamin D, Kalsium dan juga Proteinyang bermanfaat untuk tubuh. Tentunya sebelum memberikan minum ini, orangtu harus memperhatikan apakah anaknya mempunyai alergi protein susu ataupun intoleransi laktosa pada tubuh atau tidak. 

Ketidakmauan anak mengkonsumsi air putih serta rasa dalam susu yang cenderung manis menjadikan anak sangat suka dengan minuman yang satu ini. Namun, perlu untuk diketahui, terlalu banyak mengkonsumsi susu juga bisa mengakibatkan efek negatif terhadap tubuh anak. 

Sama halnya seperti kekurangan, kelebihan mengkonsumsi susu juga adalah hal yang bisa menyebabkan masalah kesehatan. Dilansir dari Verywell Family, berikut ini adalah sejumlah masalah yang dapat terjadi ketika anak mengkonsumsi susu terlalu banyak. 

Konstipasi

Salah satu masalah umum yang bisa terjadi ketika mengkonsumsi susu berlebihan adalah konstipasi. Seorang anak yang biasa mengkonsumsi susu terlalu banyak akan merasa kenyang dan tidak mau makan sehingga asupan serat yang diperlukan dalam tubuh tidak terpenuhi. Hal ini terutama bisa menjadi masalah bagi balita dan anak pra-sekolah yang minum sekitar 470 sampai 700 ml susu per hari. 

Obesitas

Selain dapat menimbulkan konstipasi, masalah besar lainnya dari mengkonsumsi terlalu banyak susu adalah tingginya kalori yang dikonsumsi oleh anak. Konsumsi kalori yang terlalu banyak ini jika tidak disertai dengan konsumsi makanan yang kaya akan nutrisi bisa berujung ke obesitas pada anak tersebut. 

Jika anak mengkonsumsi sekitar 950 sampai 1400 ml susu setiap hari, maka dari susu tersebut dia mendapatkan sekitar 600 sampai 900 kalori. Jumlah ini sudah memenuhi sebanyak 1/2 sampai 2/3 dari perkiraan 1300 kalori yang diperlukan oleh balita per harinya. 

Bahkan jika buah hati kalian juga mengkonsumsi jus, dia akan memperoleh seluruh kalori yang diperlukan dari susu dan jus yang dikonsumsinya. Sayangnya kandungan ini tidak diimbangin sengan protein, vitamin, mineral, lemak dan karbohidrat yang dibutuhkan. 

Kekurangan Zat Besi

Masalah lain yang dapat muncul bagi balita yang mengonsumsi terlalu banyak susu adalah resiko penyakit anemia dikarenakan kekurangan zat besi. Hal ini terjadi dikarenakan dalam susu tidak terkandung zat besi. 

Saat anak terlalu banyak mengkonsumsi susu, maka mereka akan kenyang dan kurang mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Jika anemia yang terjadi cukup parah maka diperlukan proses transfusi darah.